Dua pegolf amatir papan atas Indonesia, Naraajie Emerald Ramadhan Putra dan Almay Rayhan Yagutah, mengawali tahun 2019 ini dengan kembali mengibarkan bendera Indonesia dalam salah satu kompetisi amatir yang bergengsi, Australian Master of the Amateurs.

Ajang amatir ini memang layak disebut sebagai salah satu ajang bergengsi. Turnamen ini digelar di lapangan The Royal Melbourne Golf Club, lapangan yang bakal menjadi tuan rumah untuk Presidents Cup pada tahun ini. Lapangan yang dimainkan adalah West Course, yang merupakan lapangan No.1 di Australia (menurut daftar 200 Greatest International Courses 2018 dari Golf Digest).

Selain itu, turnamen ini pun diikuti oleh para pegolf amatir top dunia. Pekan ini, Justin Suh asal Amerika Serikat, yang berpredikat sebagai pegolf No.1 dunia juga ikut berlaga. Termasuk sang juara bertahan, pemain tuan rumah, David Michelluzi, yang pekan ini berperingkat 7 dunia.

Pada hari pertama ini, Almay berhasil mencatatkan skor yang lebih baik. Pegolf yang tahun lalu sukses menjuarai Kejuaraan Nasional ini membukukan skor even par 72 dan untuk sementara berada di peringkat T23.

Almay memulai turnamen ini dengan bermain dari hole 10. Meski sempat mendapat bogey di hole keduanya, ia lekas bangkit bahkan mendapatkan irama yang sangat baik setelah mencatatkan birdie pertamanya di hole 12. Hasil positif di hole itu bahkan berhasil ia bawa di tiga hole berikutnya sehingga dalam empat hole itu, ia sudah bermain 3-under. Namun, dua bogey di hole 16 dan 18 sempat menyurutkan laju permainannya.

“Saya sempat hot di sembilan hole awal, sempat mendapat empat birdie berturut-turut.” – Almay Rayhan Yagutah

“Green di The Royal Melbourne West Course ini super keras dan super licin. Fairway-nya juga keras, rumputnya juga berbeda sehingga memberi sensasi yang juga berbeda untuk short game. Ini berbeda jauh dengan di Jakarta, di mana bola biasanya bisa nangkring di atas rumput,” tutur Almay, berusaha menggambarkan West Course.

Memasuki sembilan hole kedua, Almay kembali membukukan bogey di hole 3, namun bisa bangkit dan mencatatkan birdie kelimanya di hole 4. Sayangnya, di hole 8, ia kembali mendapat bogey sehingga harus puas bermain even par 72.

“Hari ini, saya kurang presisi dalam memperhitungkan angin. Bukannya tidak melakukan perhitungan, saya hanya kurang berkomitmen dalam melakukan pukulan. Soalnya angin berembus dengan kencang sehingga saya malah ragu,” tutur Almay lagi.

“Saya sempat hot di sembilan hole awal, sempat mendapat empat birdie berturut-turut. Tapi meskipun akhirnya harus finis dengan even par, saya masih bersyukur dengan hasil hari ini.”

Baru sembuh dari sakit, Naraajie Emerald Ramadhan Putra mengawali Australian Master of the Amateurs dengan skor 73. Foto: AMOTA 2019.

Hasil yang diperoleh Almay hari ini menempatkannya satu stroke lebih baik dari Naraajie, yang tadi mencatatkan empat birdie dengan lima bogey. Dengan skor 73 pada hari pertama, untuk sementara Naraajie menempatkan dirinya di peringkat T26.

Seperti halnya Almay, Naraajie sebenarnya sempat bermain dengan baik di sembilan hole pertamanya. Ia malah sempat bermain 2-under lantaran menorehkan empat birdie dengan dua bogey. Sayangnya, di sembilan hole terakhirnya, ia mendapat tiga bogey.

“Ini merupakan putaran pertama saya setelah jeda dua minggu dari golf. Selain itu, kemarin ini saya sempat sakit juga, jadi saya menerima hasil hari ini,” tutur Naraajie. “The Royal Melbourne ini lapangan yang susah juga. Pin hari ini juga lumayan susah dan ditempatkan di posisi yang sulit sehingga menyulitkan untuk menyerang pin.”

Besok kedua wakil Indonesia ini akan berusaha untuk memperbaiki catatan skor mereka dari hole 1. Almay akan memulai putaran keduanya pada pukul 12:20 waktu setempat, sementara Naraajie mulai bermain pada pukul 13:00. Dengan dukungan dari pelatih, David Milne, yang ikut mendampingi keduanya, kedua wakil Indonesia ini masih memiliki peluang untuk memperbaiki hasil permainannya.

Pada hari pertama ini, peraih medali emas Asian Games 2018 asal Jepang Keita Nakajima tampil sebagai pimpinan klasemen sementara. Nakajima membukukan 6-under 66. Ia unggul satu stroke dari pegolf Amerika Serikat, Matthew Wolffe.

Leave a comment