
Para pegolf Asia mesti memaksimalkan putaran akhir pekan di The Summit Club demi memperbesar peluang prestasi pada ajang THE CJ CUP @ SUMMIT CLUB. Inilah kesempatan terakhir mereka untuk bisa bersinar!
Ada alasan tersendiri mengapa para pegolf Asia perlu meningkatkan fokus mereka ketika memainkan putaran final pada ajang THE CJ CUP @ SUMMIT CLUB. Dengan begitu banyak pemain yang bisa menuai birdie dan mencatatkan skor yang sedemikian rendah, mereka perlu mempertajam seluruh aspek permainannya dalam 18 hole tersisa dan memperbesar peluang menorehkan skor serendah mungkin.
Rickie Folwer menciptakan rekor skor 54 hole terendah sepanjang penyelenggaraan THE CJ CUP ini. Setelah membukukan dua skor 66 dalam dua putaran pertamanya, ia mencatatkan skor 9-under 63 untuk meraih puncak klasemen. Rory McIlroy juga ikut menjadi sorotan setelah menorehkan skor 62 dan menguntit pegolf Amerika itu dengan selisih dua stroke. Lalu masih ada Abraham Ancer, yang juga berharap terus membangun prestasi demi kembali mewakili Tim Internasional pada Presidents Cup 2022, dengan skor total 18-under dan berbagi tempat ketiga bersama Robert Streb dan Adam Scott.
Sementara itu, asa wakil Asia kali ini sepertinya bakal diemban oleh duo Korea Kang Sung dan Kim Seonghyeon yang masing-masing berada di peringkat T14 dan T17. Selisih skor keduanya, 14-under 202 dan 13-under 203, jelas terbilang sangat jauh dari raihan Fowler ataupun McIlroy. Mungkin hanya keajaiban yang bisa membuat mereka menciptakan kejutan. Namun, mereka mengusung tanggung jawab yang tidak kecil untuk meraih prestasi terbaik Asia pada turnamen Korea, yang terpaksa dimainkan di Amerika untuk kedua kalinya lantaran pandemi ini.
Selain fakta bahwa sebagian besar peserta pekan ini berhasil membukukan skor yang demikian rendah, ada gengsi tersendiri yang menuntut para wakil Asia, terutama para pegolf Korea untuk tampil prima. Sponsor utama ajang ini, CJ, merupakan perusahaan konglomerat asal Korea yang turut mensponsori sejumlah pegolf profesional yang berlaga di seluruh dunia. Kang Sung, Im Sungjae, Kim Siwoo, juga Lee Kyounghoon merupakan empat figur papan atas yang ikut disponsori oleh CJ. Keempatnya telah mengemas kemenangan PGA TOUR dengan membawa logo CJ, dan jelas perlu tampil habis-habisan pada putaran final nanti.
”Saya ingin tampil dengan baik. CJ sudah mensponsori saya sejak awal tahun pertama pada PGA TOUR, jadi saya sangat berterima kasih kepada mereka,” ujar Im, yang akan memainkan putaran final dari peringkat T30 dengan skor total 12-under 204.
Bagi para pegolf Korea, seperti Kim Seonghyeon, yang sebelumnya sempat mencuri perhatian dengan membukukan skor 63 pada putaran kedua, THE CJ CUP @ SUMMIT menjadi peluang untuk melakukan lompatan besar dan mengikuti rekan-rekan senegaranya ke Amerika. Upayanya tersebut harus tersandung lantaran hanya bermain even par pada putaran ketiga, setelah hanya mencatatkan tiga birdie dengan satu bogey dan satu double bogey.
Adapun pemegang satu gelar PGA TOUR, Kang, menampilkan permainan yang cukup solid, membukukan lima birdie, satu eagle, dan dua bogey, yang menempatkannya sebagai pemimpin wakil Asia di The Summit Club.
Skor 67 juga ditorehkan Im, sekaligus menjadi skor terendahnya dalam tiga putaran. Pegolf yang baru saja meraih gelar PGA TOUR keduanya pada ajang Shriners Children’s Open pekan lalu ini meraih sebuah eagle dengan empat birdie dan satu bogey. Ia butuh permainan sempurna lagi untuk bisa melambungkan peringkatnya ke jajaran atas.
Sejak pertama kali digelar tahun 2017, belum pernah ada pegolf Asia maupun Korea yang memberi kejutan. Prestasi terbaik pegolf Korea hanya tercipta pada edisi perdana, ketika Kim Whee mencatatkan skor total 282 di The Club @ Nine Bridges dan finis sendirian di peringkat keempat. Adapun hasil terbaik pegolf Asia dibukukan Hideki Matsuyama kala ia finis T3 dengan 15-under 273 pada edisi 2019.
Meskipun secara matematis peluang untuk meraih kemenangan pekan ini hampir sirna, para pegolf Korea jelas masih memiliki motivasi ekstra untuk mencatatkan hasil terbaik pada hari ini (17/10). Itu sebabnya, para penggemar di Asia patut menantikan penampilan mereka dalam 18 hole terakhir.