
Universitas Diponegoro keluar sebagai Best Gross Overall pada Kompetisi Beregu Alumni Intercollegiate Golf Series Seri 2, Almay Rayhan Yaqutah kembali menjadi yang terbaik untuk kategori Individu Mahasiswa, sedangkan Totok DH dari ITS menyabet Best Gross Overall nomor Individu Alumni.
Rangkaian kompetisi Intercollegiate Golf Series Seri 2 mencapai puncaknya pada penyelenggaraan Kompetisi Alumni dan Mahasiswi/a pada hari Minggu (19/6) ini. Sebanyak 129 peserta—19 di antaranya merupakan mahasiswa—yang berasal 13 Perguruan Tinggi Negeri, bersama para tamu undangan, dan sponsor ikut meramaikan ajang ini.
Ke-13 Perguruan Tinggi Negeri yang berpartisipasi pada IGS kali ini adalah adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (Unair), dan Universitas Brawijaya (UB) yang selaku host atau tuan rumah, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Mulawarman (Unmul), Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Mataram (Unram), Universitas Padjadjaran (Unpad), dan Universitas Syah Kuala (USK).
Ajang yang memasuki edisi kedua ini kemudian dibuka secara resmi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Drs. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si., Inspektur Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Restog Krisna Kusuma, Koordinator Presidium HIMPUNI Ir. Sutopo Kristanto, Pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation Budiarsa Sastrawinata, serta Johanes Kunto dari Bank Jatim yang secara serentak melakukan pukulan peresmian.
Pada kompetisi yang berlangsung di Ciputra Golf, Club & Resto Surabaya ini, ke-13 PTN tersebut masih terbagi lagi ke dalam 15 tim, di mana tiap tim diwakili oleh elemen alumni dan mahasiswa. Selain kompetisi beregu tersebut, ajang ini juga mempertandingkan nomor individu alumni dan individu mahasiswi/a.
Setelah melakoni pertandingan 18 hole, Tim Undip 1 akhirnya berhasil keluar sebagai juara. Tim yang terdiri atas Koko, Rykho Babul Khoir, Sholihudin, dan Darendra ini berhasil mengumpulkan skor gross 239.
Keberhasilan Tim Undip 1 ini kemudian diikuti oleh Tim Undip 2, yang menempati peringkat kedua kategori beregu, di mana kombinasi Yayat Supriyanyo, Priyono Teddi Utama, Agus Sumarmoto, dan mahasiswinya, Nadya Maharani, berhasil mencatatkan skor 243, lebih baik 12 pukulan daripada Tim ITS 1 yang diwakili oleh Bambang Haryanto, Danar Dono, Abdul Azis, dan Hassya Althafian Ari.
Meskipun gelar Juara Beregu harus lepas dari Tim UNJ, salah satu perwakilannya, Almay Rayhan Yaqutah, yang baru saja menjadi pemain amatir terbaik dalam ajang Asian Development Tour yang berakhir sehari sebelum kompetisi di Surabaya ini, berhasil menjuarai nomor Individu Mahasiswa. Pegolf yang telah berkali-kali membela Merah Putih ini membukukan skor 71 atau satu di bawah par untuk menjadi yang terbaik.
Skor gross serupa, 71 atau satu di bawah par, juga ditorehkan oleh alumni ITS, Totok DH. Sebagai pemain dengan skor gross terendah, ia pun sukses menyabet status Best Gross Overall Individu Alumni.
Sebelumnya, pada tanggal 15-17 Juni 2022, sebanyak 32 atlet yang mewakili 6 provinsi di Indonesia berlaga pada Kompetisi Junior IGS Seri 2. Dalam kompetisi yang turut diakui oleh Persatuan Golf Indonesia dan World Golf Amateur Ranking ini, Jonathan Xavier Hartono berhasil keluar sebagai pemain terbaik di Divisi Putra, sedangkan Elaine Widjaja menjuarai Divisi Putri.
Jonathan, yang merupakan satu dari lima atlet CGF yang berlaga pada kompetisi junior ini memastikan kemenangannya setelah mengumpulkan skor total 209, enam pukulan lebih baik atas pegolf tuan rumah Nathan Christoper Widjaya.

Sementara itu, Elaine menuntaskan turnamen pekan ini dengan skor total 213. Ia tampil berhasil unggula 12 pukulan dari atlet CGF lainnya, Bianca Naomi Amina Laksono, yang juga merupakan Juara IGS Seri 1.
Forum Rektor Menyepakati Upaya Terstruktur Memberi Jalur Prestasi
Keberhasilan penyelenggaraan IGS Seri 2 ini tidak hanya dari sisi gelaran kompetisi junior, alumni, dan mahasiswi/a saja. Secara terpisah, Forum Rektor yang dilakukan segera setelah turnamen berlangsung juga menjadi sorotan tersendiri, dan menjadi momentum yang tak kalah pentingnya.
Kegiatan yang masih dihadiri oleh Menpora, pendiri CGF Budiarsa Sastrawinata, Koordinator Presidium HIMPUNI Ir. Sutopo Kristanto, dan anggota Presidium HIMPUNI Drs. H. Akhmad Muqowam dengan perwakilan dari delapan PTN ini sepakat untuk tak hanya mengupayakan jalur prestasi, namun juga mencari cara terbaik agar para pegolf junior berprestasi di Indonesia tidak hanya bisa mempertahankan karier olahraganya, tapi juga tetap bisa mendapatkan pendidikan terbaik di negeri sendiri.
Menpora menyampaikan bahwa mewujudkan cita-cita tersebut sangatlah penting, mengingat Pemerintah Republik Indonesia sendiri telah menuangkan arah kebijakan pembinaan dan pengembangan keolahragaan nasional, yang dilakukan secara efektif, efisien, unggul, terukur, sistematis, akuntabel, dan berkelanjutan dalam lingkup olahraga pendidikan, olahraga rekreasi, olahraga prestasi, dan industri olahraga, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional. Dan untuk menjalankan amanat ini dibutuhkan komitmen dan upaya semua pihak terkait, termasuk dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Keberhasilan penyelenggaraan IGS Seri 2 ini tidak lepas dari keterlibatan Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Ikatan Alumni Universitas Brawijaya, dan Ikata Alumni Universitas Airlangga selaku host atau tuan rumah, tetapi juga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Selain itu, Petrokimia Gresik, Jaya Konstruksi, Hutama Karya, Waskita Karya, Petrokimia Kayaku, Adhi, PP Konstruksi, Nindya Karya, Bank Jatim, Petrosida Gresik, SIG, PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, PT Aria Jasa Reksatama, SIER, PON, Adipraya, dan Bank BTN ikut mensponsori IGS Seri 2.
HASIL AKHIR KOMPETISI ALUMNI DAN MAHASISWI/A IGS SERI 2
Best Team: Undip 1, skor total 239
Best Team 2: Undip 2, skor total 243
Best Team 3: ITS 1, skor total 245
ALUMNI
Best Gross Overall: Totok DH (ITS) – 71 (Gross) – HCP 2
Best Nett Overall: Ujang Kurnia (UNPAD) 68 (Nett) – HCP 8
MAHASISWA
Best Gross Overall: Almay Rayhan Yagutah (UNJ) – 71 (Gross)
Best Nett Overall; Almer Nooren Nurdaffa (UNJ) 68 (Nett) – HCP 5
EXECUTIVE
Best Gross Overall: Matourozak 70 – HCP 2
Best Nett Overall: Kasdan 70 (Nett) – HCP 10