Kevin Yu yakin ia punya peluang bagus untuk bersaing meraih gelar PGA TOUR kedua pada putaran final ZOZO CHAMPIONSHIP 2024 besok (27/10).
Kevin Yu kembali menampilkan permainan solidnya. Pada putaran ketiga ZOZO CHAMPIONSHIP di Accordia Golf Narashino Country Club tadi, pegolf China Taipei ini mengemas skor 4-under 66, yang sekaligus mengembalikannya ke jalur persaingan untuk mewujudkan gelar PGA TOUR keduanya.
Bermain dari hole 1, Yu langsung menciptakan birdie, namun harus menanti hingga hole 6 untuk mencatatkan birdie keduanya dan menutup sembilan hole pertamanya dengan 3-under lewat birdie ketiga dari hole 7.
Ketika skenarionya seakan berjalan mulus, ia harus tersandung di hole 11 lantaran mendapat bogey. Setelah pukulan keduanya berakhir di belakang green, chipping yang ia lakukan dari jarak sekitar 22 meter ke lubang gagal mencapai green. Alhasil, ia harus puas mendapat bogey di sana.
Beruntung kemudian ia sukses mengemas dua birdie di tiga hole terakhirnya, yang sekaligus memberinya momentum untuk putaran final besok.
”Hari ini permainan saya cukup solid, driving saya cukup bagus. Beberapa pukulan kedua saya memang tidak begitu bagus, tapi saya masih bisa melakukan up-and-down, ….” — Kevin Yu.
”Saya melewatkan peluang birdie di hole 15, saya kira jaraknya kurang dari semeter, dan sedikit mengganggu saya. Tentunya birdie di hole 16 sangat berarti dan kemudian di hole 18 juga sangat besar dampaknya. Keduanya memberi sedikit momentum untuk besok, jadi hanya perlu melanjutkannya,” tuturnya menyinggung birdie di hole 16 dan 18, yang membuatnya mengemas skor 66.
”Hari ini permainan saya cukup solid, driving saya cukup bagus. Beberapa pukulan kedua saya memang tidak begitu bagus, tapi saya masih bisa melakukan up-and-down, walaupun masih ada yang meleset. Namun, saya kira secara keseluruhan permainan hari ini solid. Hanya perlu memaksimalkan putter, besok bisa mendapat peluang yang bagus.”
Kini ia menjadi wakil Asia terbaik, sekaligus paling berpeluang untuk menciptakan kejutan. Skor total yang ia raih, 11-under 199 membuatnya berbagi peringkat keempat dengan pegolf Amerika Nate Lashley (63) dan Rickie Fowler (67). Ketiganya pun hanya berjarak empat stroke dari pegolf Kolombia Nico Echavarria (65).
Yu memastikan gelar PGA TOUR pertamanya pada awal Oktober 2024 lalu dengan menjuarai Sanderson Farms Championship. Kemenangan itu membuatnya menjadi pegolf China Taipei ketiga setelah T.C. Chen (L.A. Open 1987) dan C.T. Pan (RBC Heritage 2016) yang sukses memenangkan gelar PGA TOUR. Kini ia kembali berpeluang untuk mengangkat trofi.
Meski demikian, Yu berniat untuk memainkan strategi yang sama, alih-alih bermain agresif untuk mengejar lebih banyak birdie.
”Saya kira masih cukup sama. Rasanya strategi saya pekan ini cukup bagus dan saya mulai menyukai lapangan ini,” sambungnya. ”Anda bisa memukul ke fairway dan kalau putting-nya juga berjalan dengan baik, saya kira saya punya peluang bagus (untuk menciptakan kejutan).
”Besok saya berharap bisa memukul banyak ke fairway dan green dan semoga putter saya juga bisa tajam dan berharap bisa finis dengan baik.”
Sementara itu, ekan senegara Yu, C.T. Pan, masih mempertahankan posisinya di jajaran sepuluh besar. Meski hanya bermain even par 70, skor total 9-under 201 yang ia bukukan dalam tiga putaran ini menempatkannya berbagi posisi ke-8 bersama pegolf Kolombia lainnya Jhonattan Vegas (68) dan duo Amerika Andrew Novak (68) dan Eric Cole (70).
Adapun pegolf Korea Im Sungjae mencatatkan skor terendah putaran ketiga. Pemegang dua gelar PGA TOUR ini mencatatkan delapan birdie, termasuk empat birdie secara beruntun dari hole 5—ia memulai dari hole 10—dan tanpa satu bogey pun untuk mencatatkan skor 62. Permainannya ini membuatnya melakukan lompatan terbesar di klasemen sementara. Ia kini berada di posisi T12 bersama pegolf tuan rumah Taisei Shimizu (69) dan pegolf Amerika Sam Stevens (68).
Dua pegolf Korea lainnya, Kim Seonghyeon (66) dan Kim Siwoo (64) juga bermain dengan baik dan akan memulai putaran final dari posisi T16, yang di antaranya juga dihuni oleh pegolf Jepang Yuto Katsuragawa.
