Clarisa Temelo dari Meksiko menjaga keunggulannya pada ajang Women’s Amateur Latin America di Peru.

Pegolf asal Meksiko Clarisa Temelo menuntaskan dua putaran pertama ajang Women’s Amateur Latin America (WALA) dengan bertahan di puncak klasemen. Setelah mengawali kompetisi yang digelar oleh The R&A dan ANNIKA Foundation ini dengan skor 65, pegolf berusia 18 tahun ini mencatatkan skor 1-under 70 sehingga kini memiliki keunggulan empat stroke dari Emily Odwin asal Barbados.

Permainan Temelo memang tidak seperti putaran pertama. Bogey di hole 6 dan 7 bahkan nyaris membuatnya melepas posisi teratas. Akan tetapi, mahasiswi University of Arkansas ini mampu memperbaiki permainannya di sembilan hole keduanya dengan mencatatkan birdie di hole 12, 13, dan 15 sehingga ia masih bisa menutup 18 hole keduanya di Lima Golf Club dengan skor di bawah par.

”Saya mengawali putaran ini dengan banyak membuat par dan kemudian harus dua kali melakukan tiga putt yang berujung pada bogey. Saya tahu pukulan saya bagus dan mempercayai permainan saya di sembilan hole terakhir untuk menciptakan birdie,” tutur Temelo, yang menduduki peringkat 136 pada World Amateur Golf Ranking.

”(Selama putaran kedua) saya tidak melihat papan klasemen, tapi senang bisa melihat pegolf Meksiko lain, yang juga dari University of Arkansas, Cory Lopez, berada di jajaran atas. Kami punya program yang sangat solid di Arkansas. Sekarang saya akan berusaha tenang pada akhir pekan dan fokus melakukan pukulan demi pukulan.”

”Meskipun kehadiran saya di sini unik dan penting karena saya menjadi satu-satunya pemain dari Barbados, saya berharap bisa lebih banyak lagi perwakilan dari wilayah Karibia.” — Emily Odwin.

Odwin, yang menjadi satu-satunya pegolf asal Barbados pada pekan ini, tampil sebagai pesaing terdekat setelah mencatatkan skor 3-under 68 untuk skor total 3-under 139. Pegolf berusia 20 tahun ini telah tampil dalam tiga edisi WALA sebelumnya dan kini kembali tampil mengesankan. Ia mencatatkan empat birdie di sembilan hole pertama, sebelum akhirnya harus menuai bogey di hole 16 dan 17. Ia lekas memperbaiki permainannya dan mampu menciptakan birdie di hole terakhirnya.

”Semalam saya mengobrol dengan pelatih saya dan ada dua kata yang muncul untuk hari ini, yaitu keyakinan dan perhatian. Saya sangat berupaya melakukan keduanya. Saya baru saja mendapat dua bogey saat memasuki hole 18 dan ingin bisa melunasinya. Itulah keseluruhan tema yang saya dapatkan setelah bisa berkomitmen pada hari ini,” ujar mahasiswi Southern Methodist University Texas ini.

Ia mengaku penampilan keempatnya pada ajang ini memberinya rasa nyaman untuk bisa bersaing dan tampil solid. ”Nyali berperan besar di lapangan, terutama dengan banyaknya hal yang dipertaruhkan. Mengikuti kejuaraan ini dalam tiga tahun terakhir jelas banyak membantu. Meskipun kehadiran saya di sini unik dan penting karena saya menjadi satu-satunya pemain dari Barbados, saya berharap bisa lebih banyak lagi perwakilan dari wilayah Karibia. Tentulah bagus kalau partisipasi saya bisa membantu mewujudkan hal tersebut!”

Rekan senegara Temelo, Cory Lopez, turut meramaikan jajaran atas setelah mencatatkan skor 73-68 dalam dua putaran. Skor 68 itu ia raih dengan menciptakan empat birdie dan satu bogey.

 

Emily Odwin, Round 2 WALA 2024.
Satu-satunya wakil Barbados, Emily Odwin, kini tampil sebagai pesaing terdekat bagi Clarisa Temelo. Odwin mencatatkan skor total 3-under 139. Foto: The R&A.

 

”Saya bisa menciptakan lebih banyak peluang birdie hari ini. Saya berhasil bermain sabar dan memiliki sejumlah kesempatan yang berhasil saya maksimalkan. Kecepatan putting saya cukup bagus. Saya senang dan menikmatinya, jadi saya akan terus melakukan hal yang sama dan bermain dengan cerdas. Rasanya bersemangat menyambut akhir pekan kali ini.”

Sementara itu, Maria Salinas, menjadi wakil tuan rumah terbaik. Ia kembali membukukan skor 72 sehingga pegolf berusia 35 tahun ini kini menduduki peringkat T6 dengan skor total 2-over 144.

Legenda golf wanita Annika Sorenstam juga bakal menyaksikan pertandingan di Lima Golf Club, yang tahun ini merayakan usia 100 tahun. Sorenstam akan memberikan klinik golf, mengingat penyelenggaraan WALA kali ini juga bermaksud menjangkau audiens baru di Peru.

”Sungguh luar biasa melihat kejuaraan ini bertumbuh hingga sekarang. Kemitraan kami dengan The R&A sangatlah penting untuk mendukung para pegolf wanita berbakat di seluruh dunia, secara khusus di Amerika Latin,” ujarnya.